 |
DOMPU, BIMA TODAY.-- Telah terjadi tindak pidana penganiayaan yang dialami oleh Muhamad Candra, (17) tahun, Pelajar
Warga Dusun Sarae, Desa Kareke, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu, oleh terduga pelaku yang kini masih dalam lidik oleh pihak Kepolisian Resor (Polres) Dompu, atau Orang Yang Tidak Dikenal (OTK).
Kejadiannya terjadi, pada Senin (17/08/2020) sekitar pukul 21: 00 WITA dengan Tempat Kejadian Perkaranya (TKP) di belakang SDN 19 Dompu, Kelurahan Bada, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek dibagian tangan tepatnya dibagian lengan sebelah kanan. Kini korban, masih dilakukan perawatan secara intensif di RSUD Kabupaten Dompu.
Belum ketahui secara pasti, apa yang menjadi motif pembacokan terhadap korban Muhamad Candra ,"jelas Kapolres Dompu, melalui Paur Humasnya AIPTU. Hujaifah, pada Senin (17/08/2020) malam.
Dikatakannya, kronologis kejadian, berawal dari korban bersama dengan temannya yang bernama Ferdi (14) tahun, pelajar, warga Dusun Sarae, Desa Kareka, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu, sedang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z dari arah Kecamatan Dompu menuju kearah Gedung Pemuda sambil berboncengan," jelasnya.
Lanjut Hujaifah, yang biasa disapa Aby tersebut, setelah berada tepat di belakang SDN 19 Dompu, ada sepeda motor yang datang dari arah depan korban yaitu dari arah Gedung Pemuda menuju arah Kantor Kecamatan Dompu dan SMAN 1 Dompu dengan mengendarai sepeda Motor Scopy. Ketika sudah saling berhadapan, terduga pelaku yang kini masih dalam lidik yang saat itu berboncengan tiga, tiba- tiba mengeluarkan parang dan langsung melakukan pembacokan terhadap korban sebanyak satu kali. Sehingga korban mengalami luka robek dibagian tangan tepatnya di bagian lengan sebelah kanan.
"Tanpa basah basi, terduga yang masih dalam lidik, langsung membacok korban hingga mengenai lengan sebelah kanan dan kini korban, masih dilakukan perawatan secara intensif di RSUD Dompu,"ucapnya Aby.
Pada pukul 22.00 Wita Keluarga Korban datang ke SPKT Polres Dompu untuk membuatkan laporan polisi. "Laporan sudah kami buat dan akan kita selidiki siapa terduga pelaku,"pungkasnya. (BT01)