BIMA, BIMA TODAY.--- Rapat Koordinasi Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pembangunan Tahun 2022 yang berlangsung pada Rabu (11/5/22) di Ruang Rapat utama Kantor Pemkab Bima.
Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan M. Noer didampingi Sekretaris Daerah Drs. H.M. taufik HAK, M.Si dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ir. Indra Jaya.
Di hadapan para Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala perangkat daerah dan Kepala Bagian lingkup Sekretariat Daerah, Wabup menekankan, betapa pentingnya pimpinan unit kerja tanggap terhadap aspirasi terkait pelayanan publik.
"Pimpinan OPD harus responsif terhadap aspirasi dan tuntutan masyarakat. Hal ini penting mengingat tulang punggung keberhasilan Dinda - Dahlan dalam menjabarkan visi dan misi pemerintahan adalah kepala perangkat daerah." Kata Wabup.
Pada Rapat yang dipandu Sekretaris Daerah Drs.H M.Taufik HAK M.Si tersebut, memasuki triwulan kedua penjabaran APBD, Wabup meminta Kepala OPD mencermati penyusunan kontrak dengan pihak ke tiga, apa kendala dan bagaimana solusinya supaya jangan sampai ada penumpukan kegiatan di akhir tahun karena visi Bima RAMAH itu adalah pemerataan pembangunan yang berkualitas.
Untuk itu, lanjut Wabup, koordinasi menjadi kunci dalam menyatukan persepsi untuk akselerasi dalam mengatasi dengan cepat hambatan yang ada. Wabup juga menyorot adanya dinamika yang muncul dalam pembangunan infrastruktur.
"Pembangunan infrastruktur pemerintah juga harus memperhatikan status lahan yang menjadi lokasi pembangunan, jangan sampai terjadi sengketa di kemudian hari. Artinya, status lahan harus jelas dulu sebelum pembangunan infrastruktur dilakukan"," tegas Wabup.
Masih terkait aspek infrastruktur, Dahlan kembali menegaskan, infrastruktur pelayanan dasar harus benar-benar diperhatikan. Karena terkait langsung dengan program lainnya. Dicontohkannya, capaian sanitasi dan air bersih akan sulit diwujudkan kalau Bidang Cipta Karya tidak bekerja maksimal mewujudkannya,"kata Wabup.
Usai arahan, dilanjutkan dengan pemaparan masing-masing OPD terkait capaian triwulan I dan kendala yang dihadapi. (BT01/Humaspro)