Penanganan Kebakaran di Renda Memasuki Masa Pemulihan -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

Penanganan Kebakaran di Renda Memasuki Masa Pemulihan

Wednesday, May 11, 2022

Wabup Bima, Drs.Dahlan.



BIMA, BIMA TODAY.--- Setelah masa tanggap darurat selama tujuh hari,  Bupati Bima melalui surat keputusan nomor : 188.45/ 209 /07.4/2022 tanggal 7 Mei 2022 telah menetapkan Status Transisi Darurat ke Pemulihan selama sembilan puluh hari terhitung mulai 7 Mei - 4 Agustus 2022. 


Mengacu kepada hasil pendataan, Kebakaran yang terjadi 30 April 2022 lalu menyebabkan kerusakan 62 unit perumahan dengan 49 unit rusak berat, 7 unit rusak sedang dan 6 unit rusak ringan dan  tidak ada fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan dan fasilitas Peribadatan yang mengalami kerusakan. 


Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima M. Chandra Kusuma AP, pada Rabu (11/5/22) menjelaskan, perkiraan nilai kerusakan mencapai Rp 8,3 miliar dan perkiraan nilai kerugian sebesar  Rp 1,18 miliar. Sehingga total perkiraan nilai kerusakan dan kerugian mencapai Rp 9,49 miliar. "Sekian dampak kerugian yang dialami oleh para korban. Sementara dampak lainnya sedang dalam proses pendataan,"jelas Chandra.


Dikatakannya, Pemerintah Daerah (Pemda) juga melalui sejumlah instansi terkait telah melakukan pendataan bantuan logistik/tunai yang masuk dan keluar di Posko Tanggap Darurat, Pendistribusian air bersih, Pendistribusian bantuan logistik untuk korban terdampak, Melakukan kegiatan gotong royong  pembongkaran dan pembersihan lokasi terdampak, Mensosialisasikan penggunaan kompor gas LPG yang baik dan benar. 


"Pada tahap transisi ini, sebanyak 91 personel gabungan yang berasal dari BPBD, Dinsos/Tagana, Pemdes Renda, TNI, Satpol PP, PMI dilibatkan.  Bantuan Peralatan 1 unit mobil tangki air dari PMI,  2 unit mobil tangki air BPBD dan 1 unit mobil tangki air,"urainya. 


Selain dukungan personel, bantuan uang tunai juga disampaikan kepada korban kebakaran antara lain  dari alumni SMP Tente AK 88, Alumni SMA Woha  AK 91 Rp. 2,5 Juta, Relawan Masjid Kalampa Peduli Rp.1.7 juta, Komunitas Futsal Mbojo Rp. 850 ribu, ACT Rp. 2 juta,  H. L. Suhaimy Ismy (Anggota DPD) Rp. 5 juta, SMA 1 Belo Rp. 5 juta, Karang Taruna Desa Bugis, Kec. Sape 1,9  juta sehingga total uang tunai Rp.121,4 juta. "Sampai saat ini bantuan tunai pada para korban sudah sekian,"jelasnya.


Terkait bantuan logistik, nasi bungkus, mie instan, sembako dan kelengkapan kebersihan  serta paket sandang terus diberikan. Di samping itu, pakaian dan perlengkapan dapur seperti kompor gas, selang dan regulator,"tandasnya.


Pada Selasa (10/5/22) Wakil Bupati  Bima, Drs. H.Dahlan M Noer menyerahkan bantuan kompor gas kepada warga terdampak. Dihadapan warga, Wabup Dahlan memberikan arahan agar para penerima bantuan untuk memanfaatkannya dengan baik dan berhati-hati serta tidak meninggalkan dapur sebelum selesai memasak atau mematikan kompor gas. Kita harus hati- hati menggunakan kompos gas. Pastikan api dulu sudah padam baru meninggalkan rumah,"tutur Wabup yang dikutip Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Bima, Suryadin SS, Msi. (BT01/Humaspro)