Mengahadapi Pemilu Serentak 2024, Bawaslu Rakor dengan Media Massa -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

Mengahadapi Pemilu Serentak 2024, Bawaslu Rakor dengan Media Massa

Wednesday, October 6, 2021

Pihak Bawaslu Kabupaten Bima Dengan Para Awak Media Massa. 


 

BIMA, BIMA TODAY.--- Dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bima, melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan puluhan pimpinan media massa.


Rakor yang dilaksanakan di aula hotel Kalaki Beach ini, dibuka langsung oleh pimpinan Bawaslu Kabupaten Bima, Junaidin, S.Pd.


Junaidin mengaku, tahun 2024 mendatang, pemerintah menghajatkan Pemilihan serentak dalam waktu satu tahun. 


"Ini pekerjaan yang berat bagi kita melaksanakan Pemilu dalam setahun,"tutur yang biasa dipanggil Joe ini.


Joe mengaku, Bawaslu akan melakukan pengawasan mulai pemilihan Presiden-Wakil Presiden (Pilpres) walau pun hingga saat ini masih alot mengenai waktu pelaksanaannya. "Terakhir opsinya pada Mei.dan itu masih dalam perencanaan,"ungkapnya.


Selain Pilpres, juga bersamaan pemilihan DPR, DPRD dan DPD. Lalu pada bulan berikutnya akan dilanjukan dengan pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati dan Wali Kota-Wakil Wali Kota.


Sehubungan dengan hajatan itu sambung Joe, Bawaslu berniat merangkul berbagai komponen termasuk media yang mempunyai sifat kontrol untuk menjadi bagian Bawaslu dalam mengawasi pemilu yang disebut pengawasan partisipan.


"Media harus ikut mengawasi, dalam bentuk menginformasikan kegiatan atau hal mengenai dugaan pelanggaran. Itu fungsi utama sebagai pengawas partisipan,"terangnya.


Selain media kata Joe, Bawaslu juga merangkul kelompok muda, pramuka, paguyuban yang memungkinkan untuk partisipasi dalam pengawasan. "Pokok semua unsur harus terlibat untuk melakukan pengawasan terutama media massa,"pungkasnya. 


Diakhir acara, Bawaslu Kabupaten Bima,  membuka sesi tanya jawab pada para awak media untuk memberikan masukan ataupun saran pada Bawaslu. (BT01)