GP Ansor Kota Bima Bentuk Satgas Cegah Covid-19 -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

GP Ansor Kota Bima Bentuk Satgas Cegah Covid-19

Thursday, April 2, 2020

GP Ansor Kota Bima Membetuk Tim Dengan Pemkot Bima, Untuk Mencegah Covid -19.

Kota Bima, Bima Today.- Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Bima, membentuk  Gugus Tugas Cegah Covid-19.  Tim ini bekerjasama dengan tim Gugus Tugas Cegah Covid-19 Pemerintah Kota Bima.

Ketua GP Ansor Kota Bima, Rafi’in M Rum mengatakan, ini sebagai bentuk komitmen dalam membantu pemerintah dalam  mencegah penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19). Tidak hanya pengurus Ansor, anggota Banser juga dikerahkan.

Dicontohkannya, sejak Senin (30/3)  membantum  Tim Gugus Satgas Siaga Covid-19  Kota Bima di perbatasan. Pengurus GP Ansor dan Banser mengecek suhu tubuh warga yang masuk ke wilayah Kota Bima.

“Apa yang kami lakukan ini sebagai bentuk tanggungjawab atas situasi yang terjadi saat ini. GP Ansor tidak ingin hanya menjadi penonton, namun ikut mengambil tindakan dalam upaya pencegahan,” ungkapnya, Kamis (2/4/202)).

Lanjutnya, GP Ansor juga telah  membentuk Satgas Cegah Covid-19. Satgas ini kata dia akan bertugas untuk mengedukasi masyarakat terkait pencegahan virus corona.
Selain itu, kata dia, melakukan pengawasan terhadap warga  yang datang dari luar Kota Bima. Mengawasi warga yang dicurigai suspect  virus corona.

“Disamping itu melakukan penyemprotan cairan disinfektan diberbagai tempat strategis yang biasa dijadikan kerumunan warga,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua GP Ansor sekaligus Ketua Badan Ansor Anti Narkoba (BANNAR), Ary Amirullah  menambahkan,  untuk membentu  Tim Satgas di batas kota, pihaknya membagi anggota dalam shif. Ada yang bertugas pagi, siang dan malam.

“Kami menempatkan anggota untuk ikut membentu petugas memeriksa warga yang masuk wilayah Kota Bima,” ujarnya.

Diharapkannya,  masyarakat juga dapat membantu memutus mata rantai virus corona dengan menaati imbauan pemerintah. “Mari kita ikuti imbauan pemerintah dan upaya pencegahan agar terhindari dari virus corona,” pungkasnya. (BT01)