![]() |
Korban Sukrin Suku Diduga Dibacok Dengan Pisau Belati. |
Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilapangan Desa Tangga, Kecamatan Monta. "Akibat dibacok dengan pisau belati, korban mengalami luka pada lengan kanan dan siku kanan. Kini korban sedang mendapat perawatan di Puskesmas Monta,"jelas Kapolres Bima, melalui Kasubag Humasnya AKP. Hanafi, pada Jum'at (27/3/2020).
Kronologis kejadiannya, kata Hanfi, berawal para pelaku datang menghampiri korban di rumah Mujiburrahman alias Muji Desa Tangga, Kecamatan Monta Kabupaten Bima. Kemudian para pelaku membawa dan membonceng korban dengan menggunakan satu Unit SPM menuju ke TKP Lapangan Desa Tangga Kecamatan Monta Kabupaten Bima.
Setibanya di TKP, lanjut Hanfi, para pelaku menanyakan kepada korban terkait kehilangan HP saudari Sari alias Kaka Iwe warga desa yang sama dan dijawab oleh korban tidak mengetahui terkait HP tersebut.
Pisau Belati Yang Digunakan Oleh Dua Orang Terduga Pelaku AR dan YM.
"Tanpa basah basih, para pelaku langsung membacok korban dan mengalami luka pada lengan kanan dan siku kanan. Saat ini, korban sedang mendapat perawatan di Puskesmas Monta, untuk mendapatkan pelayanan medis atas luka yang dialaminya,"urainya.
Dijelaskannya, Hanafi, atas kejadian Penganiayaan tersebut, maka personel Polsek Monta dengan cepat mencari dan menangkap para pelaku serta menyita Barang Bukti (BB) berupa dua bilah belati milik para pelaku. Mengingat situasi dan kondisi tidak memungkinkan para pelaku ditahan di Rutan Polsek Monta, karena keluarga korban mendatangi Polsek Monta dengan tujuan ingin menghakimi para pelaku, maka para pelaku di evakuasi ke Polres Bima.
"Para pelaku terpaksa dievakuasi di Polres Bima, lantaran keluarga korban ingin menghakiminya,"pungkas Hanafi. (BT01)