Kantor Desa Boro, Kecamatan Sanggar, Dibangun Tanpa Papan Nama.
Bima, Bima Today. - Pembangunan total Kantor Desa Boro, Kecamatan Sanggar, sama sekali tidak ada papan informasi atau papan nama proyek sebagai bukti pengerjaan dari anggaran yang bersumber dari APBD II senilai Rp 150 juta.
Tidak ada papan informasi CV yang melakasanakan proyek pembangunan kantor desa tersebut, agar semua masyarakat yang melihat bisa diketahui.
Jutru, Iksan, yang terus berusaha dikonfimasi, terus menghindar diri dari wartawan dan tidak menghiraukan saat dimintai keterangannya.
Lantas didekati lagi, baru dirinya memberikan keterangan, bahwa anggaran untuk pelakasanaan pembangunan kantor Desa Boro senilai Rp 150 juta di awal tahun 2019.
"Anggarannya sekian yang bersumber dari APBD II yaitu Rp 150 juta,"jelas Iksan dengan judes.
Dihari yang sama dan ditempat yang berbeda, Pj. Kades Desa Boro, Hasanudin SH, mengatakan, anggaran untuk pembangunan Kantor Desa Boro senilai Rp 200 juta lebih. "Setahu saya, anggran untuk pembangunan Kantor Desa Boro, sekian jumlahnya,"ungkapnya.
Kata dia, tapi untuk lebih jelasnya, tanyakan anggaran itu berapa kepada penanggung jawab pelaksana yaitu Iksan, karna dia yang lebih mengetahuinya.
"Terutama, papan informasinya yang seharusnya ada. Supaya tidak menimbulkan kecurigaan setiap warga yang memernanyakan anggaran itu,"pungkasnya. (BT03)
Bima, Bima Today. - Pembangunan total Kantor Desa Boro, Kecamatan Sanggar, sama sekali tidak ada papan informasi atau papan nama proyek sebagai bukti pengerjaan dari anggaran yang bersumber dari APBD II senilai Rp 150 juta.
Tidak ada papan informasi CV yang melakasanakan proyek pembangunan kantor desa tersebut, agar semua masyarakat yang melihat bisa diketahui.
Jutru, Iksan, yang terus berusaha dikonfimasi, terus menghindar diri dari wartawan dan tidak menghiraukan saat dimintai keterangannya.
Lantas didekati lagi, baru dirinya memberikan keterangan, bahwa anggaran untuk pelakasanaan pembangunan kantor Desa Boro senilai Rp 150 juta di awal tahun 2019.
"Anggarannya sekian yang bersumber dari APBD II yaitu Rp 150 juta,"jelas Iksan dengan judes.
Dihari yang sama dan ditempat yang berbeda, Pj. Kades Desa Boro, Hasanudin SH, mengatakan, anggaran untuk pembangunan Kantor Desa Boro senilai Rp 200 juta lebih. "Setahu saya, anggran untuk pembangunan Kantor Desa Boro, sekian jumlahnya,"ungkapnya.
Kata dia, tapi untuk lebih jelasnya, tanyakan anggaran itu berapa kepada penanggung jawab pelaksana yaitu Iksan, karna dia yang lebih mengetahuinya.
"Terutama, papan informasinya yang seharusnya ada. Supaya tidak menimbulkan kecurigaan setiap warga yang memernanyakan anggaran itu,"pungkasnya. (BT03)