Bima, Bima Today.- Bentrok mahasiswa dengan personel Sat Pol PP Kabupaten Bima di depan Kantor Bupati Bima Rabu (20/11), mengakibatkan dua anggota Pol- PP yang melakukan pengamanan bersimbah darah akibat dilempari batu dari arah mahasiswa.
Sejumlah Personil Pol-PP yang bertahan menahan mahasiswa untuk tidak masuk di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima, mendapat perlawanan dari kalangan mahasiswa. Sehingga keteganganpun muncul dan berujung mahasiswa melakukan anarkis.
"Benar, ada anggota saya mengalami luka di kepala, akibat terkena lemparan baru dari arah mahasiswa, dua orang itu adalah Ramlin dan Soni," jelas Kabid Pam Sat Pol-PP, Sarifuddin, S. Sos,
Aksi pelemparan itu terjadi, karena mahasiswa kekecewaan tidak diizinkan oleh anggota Sat Pol PP untuk masuk kedalam Kantor Pemkab Bima, sehingga melampiaskan kekesalan dengan melakukan anarkis.
"Dua anggota saya yang terluka sedang dirawat tim Medis. Selain itu, Kaca Pos Satpol-PP semuanya sudah pecah, bahkan pagar di depan kantor Pemkab Bima banyak yang rusak," ujarnya.
Pantauan langsung wartawan, sebelum anarkis terjadi, pendemo memaksa terobos pintu dan barisan personil Pol PP. Namun dihalau oleh Sat Pol-PP. Sehingga terjadi chaos antara kedua kubuh, aksi saling lempar pun terjadi dan berlangsung cukup lama. (BT01)