Dari Daun Kelor, Menjadi Pebisnis Manca Negara -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

Dari Daun Kelor, Menjadi Pebisnis Manca Negara

Monday, March 25, 2019

Nasrin, Pengusaha Muda Yang Sukses.
Bima, Bima Today.- Nasrin H. Muhtar, seorang pengusaha jamu yang cukup sukses, menjelaskan dihadapan 30 peserta yang merupakan perwakilan dari Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se-Kabupaten Bima, yang mengikuti Peningkatan Kapasitas SDM Pelatihan Pasar Kampung Online Senin (25/3) di Gedung PKK Kabupaten Bima.

Berbagi pengalamannya dengan para peserta. Bahkan dia, mengatakan, berbisnis apa saja, yang penting kita yang melakoni seperti dirinya "Dari Daun Kelor Hingga Mejandi Pebisnis ke Manca Negara".

Pada sesi diskusi, Nasrin, sebagai pemilik produk Jamu  Sasak, Samawa, Mbojo Dompu (Sasambodom) teh Moringa Kilo Dompu (KIDOM) Tri Utami Jaya mengungkapkan telah menjual lebih dari 12 produk.
       
Dirinya saat ini yang bekerjasama dengan perusahaan besar China alibaba.com sudah membudidayakan lebih dari 30 hektar di tempat kelahirannya di Kilo.

Pemanfaatan media sosial untuk pemasaran produk sangat penting.  "Dengan menggunakan pendekatan bisnis online, siapapun di seluruh di seluruh dunia akan bisa membaca cepat produk dipasarkan,"jelas Nasrin.
           
Nasrin, yang pernah diundang oleh Presiden Megawati, Presiden SBY dan Presiden Jokowi ke Istana Negara sebagai pengusaha jamu yang cukup berhasil di NTB mengatakan, Sukses itu takdir bagi orang yang ingin berubah.
            
Produk daun kelor (moringa) sudah dipasarkan hingga Taiwan dan akan menjadi produk nasional sebagai makanan tambahan anak di Kementerian Kesehatan untuk memerangi stunting.
         
"Jika sebuah produk sudah dikenal luas, maka bukan kita lebih akan memakannya, tetapi orang yang pernah mengkonsumsi produk kita inilah kelebihan pasar online,"ungkapnya.
               
Nasrin mengatakan, bahwa berbisnis bisa mulai dengan barang yang dianggap tidak terlihat seperti akar alang-alang, daun sirih, daun pare dan daun kelor. 
          
"Kampung media bisa menjadi sebuah potensi untuk kegiatan bisnis. Pendekatan bisnis pohon kelor ini akan dapat mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat,"pungkasnya. (BT01)