BIMA, BIMA TODAY.---Penanggulangan bencana sebagai upaya pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, tanggap darurat dan pemulihan bencana memerlukan sinergi para pihak terkait untuk mengurangi secara optimal dampak yang ditimbulkan.
Untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi situasi bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima pada Rabu (12/10/2022) menggelar pertemuan Tindak lanjut Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) di Kabupaten Bima yang menghadirkan narasumber Kadis Sosial Tajudin, SH.M.Si, Kabag Ops Polres Bima Kompol Herman, Polres Bima Kota dan Kodim 1608/Bima.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima M.Chandra Kusuma AP, dalam pengantarnya mengemukakan, RPB itu sendiri merupakan perencanaan atau kerangka kerja yang memuat seluruh kebijakan, strategi, dan pilihan tindakan untuk mencapai sasaran tata kelola penanggulangan bencana, pengurangan risiko bencana baik pada siklus Prabencana, saat bencana, dan pasca bencana,"jelasnya.
Dikatakannya, mengacu pada kajian Risiko bencana agar setiap kegiatan setiap tahapan penanggulangan bencana berjalan terarah dan terkoordinasi dalam menghadapi peningkatan risiko di masa depan sesuai kewenangan yang ada untuk jangka waktu lima tahun. "Saya mengharapkan, untuk penanggulan bencana berjalan terarah dan terkoordinasi,"tegasnya mengulang.
Pada kesempatan tersebut, salah seorang Narasumber, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD, Gunawan S.Si menjelaskan, dokumen RPB tersebut dapat dilakukan review setiap dua tahun atau bila terjadi bencana besar atau ancaman bencana baru serta penyesuaian rencana kegiatan. "Konsep umum penyusunan RPB tersebut, mencakup aspek perencanaan, pengorganisasian, pembagian tugas, pengendalian dan pengawasan,"terangnya.
Selain Gunawan, Kabag Operasi Polres Bima Kompol. Herman, dalam pemaparannya mengatakan, bencana tidak dapat diprediksi. Namun, dengan adanya naskah RPB kita dapat mengurangi dampak bencana.
Agar dapat dikurangi secara optimal, lanjut Herman, diperlukan kerjasama yang solid antar elemen. "Karena kita bekerja untuk masyarakat dan memberikan kenyamanan dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari,"tandas Herman, yang dikutip oleh Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Bima, Suryadin S.S, M.Si.(BT01)