 |
| Pentas Seni yang digelar oleh Kopa Kan ini dan Gempar pada 24-27 Juli Kemarin |
BIMA, BIMA TODAY.-- Komunitas Of Pecinta Kaniki Sanggar (Kopa Kini) dengan Gerakan Mahasiswa Rasanggaro (Gempar) menggelar pentas seni budaya di Dusun Rasanggaro, Desa Timu, Kecamatan Bolo, atau tepatnya di KUD Sumber Jaya, yang dimulai 24- 27 Juli 2020 kemarin.
"Kegiatan pentas seni budaya dilakukan oleh dua lembaga tersebut, merupakan pementasan pengembalian tradisi budaya para leluhur nenek moyang kita pada jaman dulu dan diperlihatkan kembali kepada publik jaman sekarang,"jelasnya Ketua Panitia Pelaksana, M.Fauji, saat memberikan keterangan pernya melalui viasalulernya pada Kamis (30/07/2020).
Dikatakanya, bahwa pementasan seni budaya ini yang diangkat dari cerita tentang legenda kerajaan Sanggar Dae Minga Kore yang terdiri dari tari komtemporer, seni tari, seni bela diri, sastra dan teater yang diangkat dari cerita legenda Dae Minga Kore selaku kerajaan Sanggar.
"Itulah sejumlah pentas seni yang kita adakan selama tiga hari dan mendapatkan apresiasi dari masyarakat,"ucapnya.
Salahsatu perwakilan Ketua Kopa Kaniki, Kecamatan Sanggar, Feri Irawan, mengatakan, pentas seni budaya dilakukan adalah, untuk pengembalian tradisi leluhur nenek moyang kita sebagai sejarah agar para regenerasi kedepan akan mengetahui bahwa sejarah itu sangatlah penting.
Melihat dari potensi dan kualitas para regenerasi Kopa kiniki, kata dia, sangat memiliki kualitas yang sangat luar biasa ditampilkan.
"Kopa Kaniki, sangat memiliki potensi yang sangat luar biasa dan memukau para penonton,"jelasnya.
Lanjut Feri, dirinya sangat merasa kecewa terhadap Pemerintah Kecamatan Sanggar, karena tidak ada perhatian khususnya Dinas Pariwisata Kabupaten Bima.
"Saya sangat kecewa, karena tidak ada perhatian khususnya dari Pemerintah Kecamatan Sanggar, atas kreatif dan potensi yang dimiliki teman-teman pengurus Kopa Kaniki," (BT03)