![]() |
Foto Bendahara umum KONI Kabupaten Bima, Chasman. |
Mataram, Bima Today.- Atas nama ketua, bendahara umum KONI Kabupaten Bima, Chasman, secara tegas mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah menerima dana dari CSR atau dari pihak ketiga sepersen untuk kegiatan Porprov maupun untuk organisasi KONI pada tahun 2018 ini.
"Jika ada isu bahwa kita selaku pengurus KONI Kabupaten Bima menerima suntikan dana dari CSR atau pihak ketiga sangatlah tidak benar dan dianggap sebagai isu sesat,"tegas Chasman.
Dijelaskannya, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bima tahun 2018, kita mendapatkan alokasi anggaran Rp 3 miliar,"sebutnya.
"Dari anggaran tersebut, kata Chasman, dipergunakan untuk kegiatan Porprov ke-X NTB Rp 2 miliar dan Rp 1 miliar untuk KONI,"urainya pada sejumlah awak media di Hotel Puri Indah Subak Mataram pada Senin (10/12) malam.
Masih kata Chasman, ada juga isu bahwa pihaknya diklaim menganatirikan para atlet dari Cabor yang ada, juga itu tidak benar. Sebab, atlet dari seluruh Cabor yang kita perlakukan sama dan tidak ada istilah dianaktirikan karena mereka semua adalah duta Kabupaten Bima,"ujarnya.
"Yang jelas, terkait isu bahwa kita dari KONI menerima suntikan dana dari CSR atau pihak ketiga serta isu menganatirikan atlet dari seluruh Cabor yang ada, tidaklah benar dan isu tersebut merupakan isu sesat,"pungkas Chasman. (BT01)